Ternyata saya gaptek

Saya gaptek mengenai barang ini :)

Silaturrahim ke seorang sohib yang bekerja sebagai PNS di salah satu dinas di pemkab Lamongan beberapa hari yang lalu, masuk ruangannya saya menemui mesin ketik ini sedang difungsikan dengan lihainya seperti saat saya sedang ngetik di laptop kesayangan saya :P.

Tanya saya, "Jaman sekarang masih pake mesin tik, mas?"
Temen saya, "Ya", sambil terus menggerakkan kesepuluh jarinya menggepuk tombol-tombol ketik.
Saya lagi, "Buat apa mas ngetik pake ginian?, sambil bergumam di hati, "kok bisa?"
Temen saya, "Khusus buat dokumen yang dobel atau lebih dari satu lembar, bro. Dari pada fotocopy, cara ini kan lebih cepat," sambil menunjukkan dua lembar kertas karbon warna hitam yang disusun selang-seling dengan kertas warna merah dan kuning di bawah sehelai kertas warna putih.
Saya kemudian, "oh, begitu", sambil mikir lagi apa ndak lebih cepat pakai komputer saja ya? atau memang saya yang gaptek tentang mesin ketik.

Dan setelah sohib saya tersebut selesai, dengan iseng saya mencoba mesin ketik itu, memang benar dan baru nyadar kalau ternyata saya gaptek. :)

Silahkan dibaca juga: